Bertajuk Basic Course of Plastic Surgical Skill : Periopertative Care Departemen Bedah Plastik Rekonstruksi dan Estetik Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga – RSUD Dr. Soetomo Surabaya menyelenggarakan sebuah acara seminar dan workshop. Acara ini juga diadakan atas kerja sama dengan Perhimpunan Ahli Bedah Plastik Indonesia (PERAPI) cabang Jatim-Bali. Acara Basic Course of Plastic Surgical Skill : Periopertative Care merupakan acara perdana yang diadakan pada tanggal 17-18 Februari yang lalu. Acara yang telah berlangsung 2 hari penuh tersebut diadakan di Sekretariat Bedah Plastik RSUD Dr. Soetomo untuk seminar dan Workshop dilakukan di gedung STOC RSUD Dr. Soetomo dan pada periode ini dihadiri oleh 18 peserta yang berasal dari calon spesialis Bedah Plastik Rekonstruksi dan Estetik FK Unair.
Basic Course of Plastic Surgical Skill : Periopertative Care terdiri dari kuliah dan live demonstration, diberikan oleh para instruktur yang merupakan para pengajar sekaligus staf Departemen Bedah Plastik Rekonstruksi dan Estetik di Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga. Acara hari pertama dimulai pada pukul 08.00, dibuka oleh Prof. Dr. David S. Perdanakusuma, dr., Sp.BP-RE (K) selaku Ketua Departemen Bedah Plastik Rekonstruksi dan Estetik Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga. Setelah pembukaan, acara dilanjutkan dengan penyampaian materi kuliah mengenai Kuliah Etik dan Hukum, Materi dilanjutkan dengan materi tentang Medical Photography, Hemodinamik dan Manajemen Nyeri, Antibiotik dan Resistensi Antibiotik serta Inflamasi dan SIRS pada sesi pertama. Sesi kedua dilanjutkan dengan materi Perioperative pada bidang Bedah Plastik Rekonstruksi dan Estetik dengan berbagai submateri.
Pada hari kedua dilanjutkan dengan materi pembuka dan Workshop 3 Station terdiri dari sesi 1 Cranio: Bicoronal dan CL, HMO: Draping trauma hand, sesi 2 : amputasi, ALT dan LD Flap serta sesi 3 : Draping Posisi Lateral Decubitus dan Prone serta Hipospadia dan luka bakar. Acara berlangsung lancar dan tertib, peserta tampak antusius dalam mengikuti materi selama kegiatan berlangsung. Melalui acara ini diharapkan peserta dapat meningkatkan pengetahuan dalam aspek periooperatif dalam menangani kasus Bedah Plastik Rekonstruksi dan Estetik.